MICRO TEACHING
NAMA : Ayu Prima Puspita
NIM : 03109a007
STIKES NGUDI WALUYO UNGARAN
TAHUN 2009SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
Mata Kuliah : Askeb Ibu I (Kehamilan)
Kode Mata Kuliah : BD. 301
SKS : 4 SKS(T:1,P:3)
Pokok Bahasan : Kebutuhan Fisik Ibu Hamil
Sub Pokok Bahasan : Kebutuhan Istirahat, Imunisasi
Prodi : D III (Kebidanan)
Penempatan : Semester II
Waktu Pertemuan : 15 menit
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami Kebutuhan fisik ibu hami
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat:
a. Menjelaskan kebutuhan istirahat ibu hamil.
b. Menyebutkan kebutuhna imunisasi ibu hamil
B. Pokok Bahasan (Kebutuhan Fisik Ibu Hamil)
C. Sub Pokok Bahasan
1. Kebutuhan istirahat
2. Kebutuhan imunisasi
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap | Menit ke | Kegiatan Pengajar | Kegiatan Mahasiswa | Alat/ Media | Metode |
Pendahuluan Penyajian Penutup | 3 menit 10 menit 2 menit | - Mengucapkan salam - Memperkenalkan diri - Menyampaikan tujuan - Apersepsi: Menanyakan pada mahasiswa tentang pengalamannya atau apa yang diketahui tentang kebutuhan fisik ibu hamil. - Menanyakan pada mahasiswa tentang kebutuhan istirahat dan imunisasi ibu hamil. - Menuliskan jawaban mahasiswa di white board. - Menjelaskan kebutuhan istirahat ibu hamil. - Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk bertanya tentang materi yang kurang jelas. - Menanggapi pertanyaan yang diberikan oleh mahasiswa. - Menanyakan kepada mahasiswa tentang kebutuhan imunisasi ibu hamil. - Menuliskan jawaban mahasiswa di white board. - Menjelaskan tentang kebutuhan imunisasi ibu hamil. - Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya tentang materi yang diberikan. - Menanggapi pertanyaan dari mahasiswa. - Menyimpulkan materi yang telah disampaikan. - Memberikan pertanyaan kepada mahasiswa tentang materi yang diberikan. - Memberikan penilaian jawaban mahasiswa. - Memberikan gambaran umum dan memberikan tugas kepada mahasiswa untuk mempelajari materi berikutnya - Menutup dengan memberi salam. | - Menjawab salam - Memperhatikan - Memperhatikan - Memperhatikan dan memberi sumbang saran - Menjawab - Memperhatikan - Memperhatikan - Mahasiswa bertanya - Memperhatikan - Mahasiswa menjawab - Memperhatikan - Memperhatikan - Mahasiswa bertanya - Memperhatikan - Memperhatikan - Mahasiswa menjawab - Memperhatikan - Memperhatikan - Menjawab salam | OHT / OHP White board, spidol, OHT, OHP OHT / OHP OHT / OHP | Ceramah Tanya jawab Ceramah Ceramah Ceramah Ceramah Tanya jawab |
E. Evaluasi
1. Prosedur : post test
Jenis : pertanyaan lisan
Bentuk : essay
2. Soal:
1. Berapa jam waktu yang dibutuhkan ibu hamil untuk beristirahat?
2.. a. Ada berapa macam suntikan TT?
b. Bagaimana kriteria untuk mendapatkan TT?
F. Daftar Pustaka
1. Depkes RI. (2000). Pedoman Pelayanan Kebidnaan Dasar. Hal 125-26.
2. Gutierrez, at all (2001). Ambulatory Obstetrics. UCSF Nursing Press.
3. Manuaba. (1998). Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. EGC. Hal 140.
4. Prawirohardjo. (2002). Ilmu Kebidanan. Jakarta. YBP-SP. Hal 161.
5. Ronardy (1995). Obstetri Williams. EGC.
6. Sellers (1995). Midwiferry. Juta & Co, LTD.
Evaluasi
Soal:
1. Berapa jam waktu yang dibutuhkan ibu hamil untuk beristirahat?
2. a. Berapa bulan ibu hamil yang bekerja mendapatkan cuti?
b. Bagaimana pembagian waktunya?
3. a. Ada berapa macam suntikan TT?
b. Bagaimana kriteria untuk mendapatkan TT?
Jawaban:
1. Waktu yang dibutuhkan yaitu 8 – 9 jam pada malam hari dan 1 – 2 jam pada siang hari, meskipun hanya berbaring ringan / rileks saja.
2. a. Cuti hamil yang diberikan : 3 bulan
b. Pembangian waktunya: 1,5 bulan sebelum dan 1,5 bulan sesudah persalinan.
3. a. Macam TT: 5 macam suntikan TT
Status | Interval | Lama Perlindungan |
TT1 | - | - |
TT2 | 4 minggu setelah TT1 | 3 tahun |
TT3 | 6 bulan setelah TT2 | 5 tahun |
TT4 | 1 tahun setelah TT3 | 10 tahun |
TT5 | 1 tahun setelah TT4 | 25 tahun / seumur hidup |
b. Kriteria untuk mendapatkan TT yaitu:
1. Bila ibu tidak pernah, selama hamil harus mendapatkan 2 kali
2. Bila pernah, cukup diberikan sekali selama kehamilan
Materi
PERSIAPAN PEMBERIAN VAKSIN TT
(TETANUS TOXOID)
1. Cek label vaksin untuk meyakinkan jenis vaksin dan dosis yang tepat.
2. Kocok vaksin dengan cara digenggam supaya vaksin sesuai dengan suhu tubuh.
3. Isi spuit seperti pada vaksinasi DPT.
4. Tempat suntikan pada ibu adalah pada bagian luar, bokong atau pada lengan atas.
5. Suntikan secara IM (Intra Muscular) atau 2/3 jarum masuk otot.
6. Lakukan aspirasi apakah mengenai pembuluh darah/tidak, bila mengenai pembuluh darah jarum dicabut dan pindahkan ke tempat lain.
7. Cabut jarum & usap bekas suntikan dengan kapas basah.
Catatan:
ü Pemberian vaksinasi 2 kali, dengan dosis 0,5 cc selama kehamilan, anak SD kelas VI (putri), Capeng / WUS.
ü Vaksin jangan sampai beku & sisa vaksin yang digunakan setelah 3 jam harus dibuang.
Tabel 1. Status TT
Status | Interval | Lama Perlindungan |
TT1 | - | - |
TT2 | 4 minggu setelah TT1 | 3 tahun |
TT3 | 6 bulan setelah TT2 | 5 tahun |
TT4 | 1 tahun setelah TT3 | 10 tahun |
TT5 | 1 tahun setelah TT4 | 25 tahun / seumur hidup |
Keterangan:
ü Bila seseorang WUS dengan status TT5 dengan potensial vaksin yang terjamin dan teknik penyuntikan benar akan mendapatkan kekebalan terhadap penyakit tetanus neonatorum dan tetanus pada ibu itu sendiri.
ü TT0 : orang yang semasa bayinya telah mendapatkan TT 3 kali (DPT I, II, III).
ü TT1 : DT pada murid SD kelas I (<>
ü TT2 : TT pertama kali setelah vaksinasi DT
ü TT3 : TT diberikan setelah TT yang ke-2
ü TT4 : TT diberikan setelah TT yang ke-3
ü TT5 : TT diberikan setelah TT yang ke-4
KEBUTUHAN FISIK IBU HAMIL
1. Kebutuhan Istirahat
J Waktu istirahat yang dibutuhkan ibu hamil 8 jam pada malam hari dan 1 jam pada siang hari.
J Bermalas-malasan sangat tidak mendukung / tidak baik.
J Mencari udara segar pada pagi hari, menggerakkan badan yang ringan, berjemur à rileks / fikiran tenang.
J Perbanyak istirahat, tidur dan santai, tidak melaksanakan aktifitas berat / menyita fikiran dan tenaga.
J Kelelahan dicegah sedapat mungkin sehingga pekerjaan harus diselingi dengan yang cukup.
J Adanya kerjasama / support dari keluarga, terutama suami tentang hal ini.
J Cuti hamil diberikan pada ibu 1,5 bulan sebelum persalinan dan 1,5 bulan setelah melahirkan.
2. Kebutuhan Imunisasi Ibu Hamil
J Imunisasi sangat besar manfaatnya.
J Untuk mencegah tetanus à persalinan dengan tenaga kesehatan terlatih (bidan) dan terampil.
J Macam imunisasi ada 5 kali suntikan (jadwal terlampir)
J Bila ibu belum mendapatkannya, dapat diberikan 2x selama hamil, yaitu 1x pada kunjungan I, dan 2x pada kunjungan berikutnya dengan jarak 4 minggu kemudian.
J Dicatat TT ulang (TT 1x) bila:
a. Ibu hamil sewaktu Capengnya sudah TT 2x.
b. Kehamilan berikutnya dan sewaktu kehamilan sebelumnya TT sudah 2x.
§ Capeng TT 2x à kehamilannya TT1
§ Capeng TT 1x à kehamilannya TT 2x: TT1 & TT2
§ Hamil I : TT 2x
§ Hamil ulang : < >à TT ulang
> 3 tahun à TT 2x
Click here for comments 1 comments:
nice blog :) persiapan jadi emak.emak 11 taun lagi :p
visit me yaa http://www.citraanadyaa.blogspot.com